Tugas
4
Hari/Tanggal:
Sabtu,7 april 2018
PPKn
Reguler Pagi B
Nama : Nurul Hikni
Nim : E1B017048
Alamat
Email : nurulhikni884@gmail.com
Alamat
blog : nurulhikni1717.blogspot.com
No.
Hp : 081907816711
Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan peserta
didik di tingkat SMA
.
Ada perubahan-perubahan yang bersifat universal pada masa remaja, yaitu meningginya emosi yang intensitasnya bergantung pada tingkat perubahan fisik dan psikis, perubahan tubuh, perubahan minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok sosial tertentu untuk dimainkannya yang kemudian menimbulkan masalah, berubahnya minat, perilaku, dan nilai-nilai, bersikap mendua (ambivalen) terhadap perubahan..
Ada perubahan-perubahan yang bersifat universal pada masa remaja, yaitu meningginya emosi yang intensitasnya bergantung pada tingkat perubahan fisik dan psikis, perubahan tubuh, perubahan minat dan peran yang diharapkan oleh kelompok sosial tertentu untuk dimainkannya yang kemudian menimbulkan masalah, berubahnya minat, perilaku, dan nilai-nilai, bersikap mendua (ambivalen) terhadap perubahan..
- 1. Perkembangan Fisik
Pada usia anak SMA terjadi
pertumbuhan fisik yang sangat pesat. Tidak hanya ppada anggota tubuh tertentu
tetapi juga proporsi tubuh yang semakin besar. Pada perkembangan seksualitas
anak SMA ditandai dua ciri yaitu seks primer dan seks sekunder.
- Seks primer
Pada siswa laki-laki SMA ditandai
dengan semakin besarnya ukuran testis, pembuluh mani dan kelenjar prostat
semakin besar sehingga organ seks semakin matang (lebih matang dari anak SMP).
Pada siswi SMA tumbuhnya rahim, vagina , dan ovarium yang semakin matang, hormon-hormon
yang diperlukan dalam prooses kehamilan dan menstruasi semakin banyak.
- Seks sekunder
Pada siswa laki-laki SMA ditandai
dengan tumbuhnya kumis, bulu disekitar kemaluan dan ketiak serta perubahan
suara, semakin besarnya jakun. Pada siswa perempuan ditandai dengan tumbuhnya
rambut pubik atau bulu disekitar kemaluan dan ketiak, bertambah besarnya
buah dada,bertambah besarnya pinggul
2.
Perkembangan
Sosial
Pada
usia anak SMA terjadi perkembangan sosial yaitu kemampuan untuk memahami
orang lain. Anak usia SMA memahami orang lain sebagai individu yang unik baik
menyangkut sifat pribadi, minat nilai-nilai maupun perasaanya. Pemahaman ini
mendorong mereka untuk menjalin hubungan sosial yang lebih akrab dengan orang
lain (terutama teman sebaya), baik melalui jalinan persahabatan maupun
percintaan.
Dalam hubungan persahabatan anak
usia SMA memilih teman yang memiliki kualitas psikologis yang relatif sama
dengan dirinya, baik menyangkut interest, sikap, nilai, dan kepribadian. Pada
masa ini juga berkembang sikap conformity yaitu kecenderungan untuk
mengikutu opini, kebiasaan, dan keinginan orang lain (teman sebaya).
Perkembangan sikap imi dapat memberikan dampak positif dan negatif bagi
dirinya.
Karakteristik penyesuaian anak usia
SMA di tiga lingkungan adalah sebagai berikut:
- Lingkungan Keluarga
- Menjalin hubungan yang baik dengan anggota keluarga
- Menerima otoritas orang tua
- Menerima tanggung jawab dan batasan-batasaan keluarga
- Berusaha untuk membantu keluarga sebagai individu ataupun kelompok dalam mencapai tujuan
- Lingkungan Sekolah
- Bersikap respek dan mau menerima peratuaran sekolah
- Berpartisipasi dalam kegiatan sekolah
- Menjalin persahabatan dengan teman-teman di sekolah
- Bersikap hormat terhadap guru, pemimpin sekolah, dan staf lainnya
- Membantu sekolah dalam merealisasikan tujuan-tujuannya
- Lingkungan Masyarakat
- Mengakui dan respek terhadap hak-hak orang lain
- Memelihara jalinan persahabatan dengan orang lain
- Bersikap simpati terhadap kesejahteraan orang lain
- Bersikap respek terhadap nilai-nilai, hukum, tradisi, dan kebijakan-kebijakan masyarakat
3. Perkembangan aspek
psikomotorik
Kemampuan psikomotorik ini berkaitan dengan keterampilan motorik yang berhubungan dengan anggota tubuh atau tindakan yang memerlukan koordinasi antara syaraf dan otak. Untuk jenjang Pendidikan SMA, mata pelajaran yang banyak berhubungan dengan ranah psikomotor adalah pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, seni budaya, fisika, kimia, biologi, dan keterampilan. Dengan kata lain, kegiatan belajar yang banyak berhubungan dengan ranah psikomotor adalah praktik di aula/lapangan dan praktikum di laboratorium
Kemampuan psikomotorik ini berkaitan dengan keterampilan motorik yang berhubungan dengan anggota tubuh atau tindakan yang memerlukan koordinasi antara syaraf dan otak. Untuk jenjang Pendidikan SMA, mata pelajaran yang banyak berhubungan dengan ranah psikomotor adalah pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan, seni budaya, fisika, kimia, biologi, dan keterampilan. Dengan kata lain, kegiatan belajar yang banyak berhubungan dengan ranah psikomotor adalah praktik di aula/lapangan dan praktikum di laboratorium
Komentar
Posting Komentar